ASSALAAMU 'ALAIKUM WAROHMATULLOOHI WA BAROKAATUH

SELAMAT DATANG DI DUNIANYA WURYANTO PUJI SISWOYO, S. Pd. INI ADALAH SEBUAH BLOG YANG AKAN MENGULAS LEBIH JAUH TENTANG DUNIA PENDIDIKAN PADA UMUMNYA DAN PENDIDIKAN SAINS FISIKA PADA KHUSUSNYA. JELAJAHI DAN MARI BERGABUNG UNTUK KEMAJUAN ANAK-ANAK NEGERI.

Minggu, 21 Maret 2010

KUIS EINSTEIN

ALBERT EINSTEIN tokoh besar fisika modern menyusun teka-teki ini pada abad silam.... dia berkata: HAMPIR 98% PENDUDUK DI DUNIA TIDAK MAMPU MEMECAHKAN TEKA-TEKI INI!!! ufh....sombong banget ya Si Einstein....???hehe...Tapi anda salah Mister Einstein...!!!!

Saya bukan termasuk yang 98% itu...saya termasuk yang 2% ....hehe berarti saya se jenius Anda dong...Ya iyalah...saya khan pengagum Anda!

Coba apa teka-tekinya????

SOAL

Ada 5 buah rumah yang masing-masing memiliki warna berbeda. Setiap rumah dihuni 1 orang dengan suku bangsa yang berbeda-beda. Setiap penghuni menyukai satu jenis minuman tertentu, makanan tertentu, dan memelihara satu jenis hewan tertentu pula. Tidak ada satupun dari kelima orang ini yang memiliki kegemaran pada hal yang sama...setiap orang BERBEDA dengan yang lainnya...

Pertanyaan: "Siapa yang memelihara Ikan?"

Petunjuk :
1. Orang Jawa tinggal di rumah Merah.

2. Orang Bugis memelihara Kambing.

3. Orang Madura senang minum Teh.

4. Rumah berwarna hijau terletak di sebelah kiri rumah berwarna Putih.

5. Penghuni rumah hijau suka minum kopi.

6. Orang yang suka Sate memelihara Burung.

7. Penghuni rumah yang berada di tengah-tengah suka Susu.

8. Penghuni rumah warna Kuning suka Gulai.

9. Orang Sunda tinggal di rumah pertama.

10. Orang yang suka Nasi Goreng tinggal di sebelah pemelihara Kucing.

11. Pemelihara kuda tinggal di sebelah penggemar Gulai.

12. Penggemar makanan Siomay senang minum Es Jeruk.

13. Di sebelah rumah berwarna biru tinggal orang Sunda.

14. Orang Papua memilih makanan Bakso.

15. Orang yang suka Nasi Goreng bertetangga dengan orang yang minum air putih.

Apakah Anda termasuk yang 2%? Coba deh...


1 komentar:

Mohon tanggapan, saran, dan kritik disampaikan secara santun dan tidak mengandung unsur SARA. Terima kasih...(caksis)